Basuki akan Ajak Pengusaha Singapura Berinvestasi di Jakarta
Setelah ke Rotterdam, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan melakukan kunjungan dinas ke Singapura. Rencananya, Basuki akan bertemu dengan beberapa pengusaha dengan harapan pengusaha tersebut akan berinvestasi dalam berbagai program pembangunan yang ada di ibukota.
Sampai di sana kunjungan, diskusi dengan beberapa pengusaha mereka. Kita mau gaet mereka untuk join di infrastrukturnya kita
Rencananya, Basuki akan terbang ke Negeri Singa itu pekan depan. Beberapa Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) akan ikut serta, seperti PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Bank DKI, dan PT MRT Jakarta. Mengingat Jakarta juga tengah membangun mass rapid transit (MRT).
"Sampai di sana kunjungan, diskusi dengan beberapa pengusaha mereka. Kita mau gaet mereka untuk join di infrastrukturnya kita," kata Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/10).
Basuki Dukung Pulau Seribu Jadi Destinasi Wisata DuniaBasuki mengaku, banyak permasalahan di Jakarta yang perlu dibenahi, seperti pengelolaan sampah, limbah, PLTG, pelabuhan, serta logistik. "Kita mau ketemu orang-orang yang profesional di sana. Kita juga akan ajak Jakpro, MRT, dan Bank DKI juga saya bawa," ucapnya.
Basuki sengaja mengajak beberapa BUMD, agar kesepakatan yang dihasilkan adalah Business to Business (B to B). "Target kita mereka mulai tertarik masuk ke bisnis itu langsung dari finan
sialnya, jadi mungkin mau bentuk satu PT antara Bank DKI dengan Jakpro untuk bidang finansial," katanya.Menurut Basuki, untuk menjajaki agar para investor mau berinvestasi ke Jakarta, tidak perlu keliling dunia. Dirinya berkeyakinan hal itu bisa dimulai dari Singapura.
"Nah, kalau Singapura mulai tertarik, jadi saya pikir enggak usah keliling dunia lah, Singapura saja dulu. Kalau Singapura percaya sama Anda, dia investasi, duit yang masuk ke Singapura kan dari seluruh dunia," tandasnya.